CAHAYA
·
Cahay
dihasilakn oleh sumber cahaya.
·
Sumber
cahaya : semua benda yang dapat memancarkan cahaya. Contoh : matahari,
lampu, senter, lilin, api, dan bintang.
·
Cahaya
yang dipancarkan oleh sumber cahaya berupa berkas cahaya (lintasan cahaya).
·
Kecepatan
rambat cahaya : 300.000 km/detik
·
Cahaya
merupakan gelombang elektromagnetik.
·
Sifat-sifat
cahaya :
a.
Cahaya
merambat lurus : cahaya yang
masuk melalui celah-celah jendela merambat lurus, berkas cahaya yang merambat dari
proyektor film ke layar.
b.
Cahaya
menembus benda bening
-
Benda
bening : benda yang dapat ditembus oleh
cahaya, contohnya kaca, plastik, dan air.
-
Benda
gelap : benda yang tidak dapat ditembus
oleh cahaya contohnya kayu, triplek, dan kertas tebal.
-
Benda
keruh : benda yang hanya bisa meneruskan
cahaya sampai ke bagian belakang benda contohnya kain.
c.
Cahaya
dapat dipantulkan : bulan
memantulkan sinar matahari, kita dapat melihat benda-benda di siang hari
meskipun lampu dimatikan, kita dapat melihat ke cermin. Hukum-hukum
pemantulan:
-
Sudut
datang sama dengan sudut pantul.
-
Sinar
datang, garis normal, dan sinar pantul terletak pada sebuah bidang datar.
Tipe pemantulan:
-
Pemantulan
teratur : sinar mengenai bidang datar dan
licin, berkas cahaya yang dihasilkan teratur dan sejajar.
-
Pemantulan
baur atau difus : sinar
mengenai permukaan benda yang kasar, berkas cahaya yang dipantulkan akan menuju
segala arah dan tidak teratur.
d.
Cahaya
dapat dibiaskan : cahaya merambat
melalui dua medium yang berbeda misal merambat melalui zat yang berbeda
kerapatannya. Medium : zat perantara yang dilalui. Pembiasan atau
pembelokan cahaya : berkas cahaya dari udara akan berbelok jika masuk ke
air.
Contoh : dasar kolam
yang airnya jernih telihat lebih dangkal, pensil yang dimasukkan ke air dalam
gelas bening akan tampak patah, jalan raya yang beraspal pada siang hari tampak
berair (fatamorgana).
Hukum pembiasan cahaya :
-
Cahaya
datang dari medium renggang ke medium yang lebih rapat, maka
cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal. Misal : pembiasan cahaya
dari udara ke air.
-
Cahaya
datang dari medium rapat ke medium renggang, maka cahaya akan
dibiaskan menjauhi garis normal. Misal : pembiasan cahaya dari air ke
udara.
e.
Cahaya
dapat diuraikan : dispersi cahaya :
peristiwa penguraian warna. Cahaya putih matahari dapat diuraikan oleh titik-titik
air menjadi warna sinar matahari yaitu merah, jingga, kuning, hijau,
biru, nila, dan ungu.
f.
Spektrum
cahaya : susunan warna-warna yang
membentuk cahaya putih. contoh dispersi cahaya yaitu pelangi.
Cahaya polikromatik :
cahaya yang terdiri atas beberapa macam warna cahaya.
Cahaya monokromatik :
cahaya tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi.
Cakram
warna (lingkaran yang berisi beberapa warna) yang diputar terus-menerus akan
menghasilkan warna putih.
·
Cermin
: alat yang memanfaatkan proses pemantulan cahaya.
a.
Cermin
datar : cermin yang salah satu
permukaannya dilapisi amalgam perak dan permukaannya datar. Amalgam perak :
larutan logam dari perak. Contoh : cermin rias. Sifat bayangan :
-
Maya
atau semu, artinya bayangan bisa kita lihat di cermin tapi tidak dapat
ditangkap layar.
-
Tegak
dan sama besar dengan bendanya.
-
Jarak
bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin.
-
Kiri-kanan
benda terbalik pada kiri-kanan bayangan.
b.
Cermin
cekung : cermin yang permukaannya melengkung
ke dalam. Contoh : bagian dalam lampu mobil dan lampu senter. Cermin cekung
bersifat mengumpulkan cahaya atau konvergen.
Sifat bayangan jika letak benda dekat dengan cermin: semu (maya),
diperbesar, tegak.
Sifat bayangan jika letak benda jauh dengan cermin: nyata, diperkecil, terbalik.
c.
Cermin
cembung : cermin lengkung yang bagian
pantulnya terletak di sebelah luar. Contoh : kaca spion mobil dan motor. Cermin
cembung bersifat menyebarkan cahaya atau divergen.
Sifat bayangan cermin cembung :
maya, tegak, diperkecil.
·
Lensa
: benda transparan yang dibatasi oleh dua bidang lengkung atau
dibatasi oleh satu bidang lengkung dan satu bidang datar. Contoh : lensa kaca
mata dan lensa mata.
Lensa menggunakan sifat pembiasan
cahaya dan efek kelengkungan permukaannya. Sifat lensa cembung (konveks)
adalah mengumpulkan sinar dan sifat lensa cekung (konkaf) adalah menyebarkan
sinar.
Jenis lensa :
-
Cembung
– cembung
-
Cembung
– datar
-
Cembung
– cekung
-
Cekung
– cekung
-
Cekung
– datar
-
Cekung
– cembung
Fungsi lensa :
-
untuk
melihat benda-benda kecil pada mikroskop
-
sebagai
kaca pembesar (lup)
-
untuk
membantu melihat benda-benda di angkasa pada teleskop
-
untuk
mengamati benda-benda yang sangat jauh pada teropong
-
untuk
membentuk gambar pada kamera
-
untuk
menghasilkan bayangan nyata di layar pada proyektor
-
untuk
melihat keadaan sekitar kapal selam pada periskop.
·
Periskop
-
Untuk
melihat dan mengamati keadaan di permukaan laut.
-
Menggunakan
2 cermin datar
·
Kaca
pembesar sederhana (LUP)
-
Untuk
melihat benda-benda atau tulisan yang berukuran kecil.
-
Menggunakan
bola lampu
·
Cakram
warna
-
Untuk
menunjukkan bahwa cahay putih merupakan kumpulan warna-warna yang disebut
spektrum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar